Ada sebuah
Jenis Vampire yang bernama
Dhampir jenis Vampier ini
tidak takut pada
matahari padahal pada umumnya vampir akan
takut jika terkena
matahari nah kamu may tahu kenapa Dhampir ini bisa kebal dengan
matahari.
Dhampir (juga dikenal dengan nama dhampyre atau dhampyr)
yang dapat ditemukan dalam legenda Balkan merupakan sebutan bagi keturunan
vampire, dimana biasanya mereka memiliki ayah seorang
vampire dan ibu dari manusia biasa. Konon mereka memiliki kekuatan
yang sama kuatnya dengan kaum
vampire, atau bahkan lebih besar. Berbeda dengan vampir
yang lemah terhadap cahaya
matahari sehingga
tidak dapat keluar di siang hari, dikatakan bahwa para
dhampir tidak memiliki kelemahan tersebut.
Kata asal dahmpir dipercaya berasal dari bahasa Albania pij atau pir
yang berarti meminum, disambung dengan dhmb atau dham
yang berarti gigi. Jadi
dhampir memiliki arti awal meminum dengan menggunakan gigi. Mitos lain menggunakan
dhampir untuk
yang pria,
dhampiresa untuk
yang wanita.
The Origin of DhampirDalam legenda Balkan, para vampir pria dipercaya memiliki hasrat besar terhadap wanita. Karena itu
tidak mengherankan jika seorang vampir akan kembali mendatangi wanita
yang disukainya, dan bahkan melakukan hubungan sex. Sebuah catatan sejarah mengisahkan tentang seorang janda dari Serbia menyalahkan suaminya
yang telah meninggal dan menjadi vampir,
yang telah membuatnya hamil. Dalam legenda Bulgaria, vampir bahkan kadang merayu para perawan. Terkadang mereka akan pergi ke sebuah desa baru dimana para penduduk
tidak mengenali dirinya, untuk menikah dan memiliki keturunan. Meskipun vampir
adalah mahkluk undead namun mereka tetap dapat menghamili wanita normal, dan dari kombinasi antara mahkluk undead dengan manusia biasa itulah maka terlahir sosok
dhampir. Hal tersebut sangat berbeda dengan legenda
vampire dalam popular culture, dimana diceritakan bahwa semua
vampire adalah sterile alias mandul. Dan hanya melalui besarnya kecintaan sang vampir terhadap seorang wanita-lah
yang membuatnya mampu menghasilkan keturunan.
Features of a DhampirBeberapa tradisi, mitos dan legenda menjabarkan mengenai tanda-tanda dari seorang
dhampir. Dalam legenda Serbia disebutkan bahwa sesosok
dhampir mempunyai rambut hitam legam dan hampir
tidak memiliki bayangan tubuh. Sementara dalam legenda Bulgaria, tanda-tanda seorang
dhampir adalah tubuhnya
yang sangat halus,
tidak memiliki kuku dan tulang serta tanda lahir
yang sangat jelas di punggung seperti ekor. Ciri-ciri lainnya
adalah bagian-bagian wajah
yang tidak normal, misalnya telinga, hidung, mata atau gigi
yang lebih besar dibanding manusia biasa. Menurut J. Gordon Melton melalui bukunya
yang berjudul The Vampire Book: The Encyclopedia of the Undead, seorang
dhampir sejati memiliki tubuh seperti jelly dan berumur pendek mengadaptasi dari sebuah kepercayaan
yang menyatakan bahwa
vampire tidak mempunyai tulang. Karena perawakannya berbeda dari manusia biasa,
dhampir di seluruh legenda digambarkan memiliki kemampuan
yang melebihi manusia maupun
vampire.
Namun perawakan sesosok
dhampir sangat berbeda dengan apa
yang digambarkan oleh dunia industri hiburan. Seorang vampir (baik pria atau wanita) memang digambarkan memiliki kecantikan atau ketampanan
yang sulit ditandingi, dimana semua itu mereka jadikan modal untuk memudahkan mereka memangsa manusia. Namun keturunan mereka (alias
dhampir)
tidak mewarisi ketampanan atau kecantikan tersebut. Karena
dhampir adalah kombinasi antara mahkluk undead dengan manusia normal, konon kelahiran mereka menyalahi aturan alam sehingga mereka akan terlihat buruk rupa, dengan wajah
yang tidak proporsional. Ada beberapa mitos
yang menyebutkan para
dhampir memiliki hidung seperti kelelawar atau bahkan
tidak memiliki hidung sama sekali. Mitos Serbia menjabarkan
dhampir memiliki kepala
yang sangat besar dan tubuh
yang tidak memiliki bayangan.
Dhampir as a Vampire HuntersDhampir, meskipun merupakan keturunan dari sesosok
vampire, memiliki sifat natural sebagai pemburu
vampire. Hal tersebut kemungkinan disebabkan oleh rasa dendam pada ayah mereka,
yang membuat mereka
tidak bisa hidup sebagai manusia normal. Kekuatan serta kecepatan sesosok
dhampir yang melebihi manusia biasa (sebagai warisan dari orang tuanya) memudahkan mereka menghadapi para
vampire, bahkan mereka dapat mendeteksi keberadaan
vampire meski mereka sedang menyamar sekalipun!! Sementara para vampir memiliki kelemahan seperti
tidak tahan sinar
matahari maupun air suci, para
dhampir tidak mewarisi kelemahan tersebut kecuali satu: kebutuhan akan darah. Metode
yang mereka untuk membunuh
vampire kurang lebih sama seperti
yang digunakan manusia, seperti menancapkan pasak kayu ke jantung
vampire atau melakukan ritual tertentu di kuburan sang
vampire untuk memusnahkan kekuatan iblis
yang berada di dalamnya.
TriviaSalah satu
dhampir paling terkenal dalam game
adalah Adrian Farenheights Tepes, juga dikenal dengan nama Alucard, putra dari Dracula dalam seri game Castlevania.
Gambaran mengenai
dhampir selaku
vampire hunter dalam dunia Marvel Comics bisa ditemukan dalam diri Eric Brooks alias Blade. Rayne selaku tokoh utama dalam BloodRayne, dibuat berdasarkan karakter
dhampir dari game Nocturne buatan Terminal Reality yakni Svetlana Lupescu.
ess7p338j8orso-9tyc:v7cs9nc83/0w53053ieo87lu2oioyoe2xo87luj26or:2slio42so4-s9es8y